Total Tayangan Halaman

Jumat, 28 Desember 2018

Hidrosfer dan fenomena yang terjadi


Bumi sebagai tempat tinggal makhluk hidup sebagiajn besar permukaanya tertutupi oleh air. Lapisan air yang menutupi permukaan bumi disebut hidrosfer. Ilmu yang memelajari tentang perairan darat disebut hidrologi, sedangkan perairan laut disebut oseanografi. 

A.   Perairan Darat
1.     Sungai

Sungai adalah saluran air yang panjang di permukaan bumi. Berdasar aliranya, sungai dibedakan jadi :
a.      Sungai episodik, yaitu sungai yang aliranyya tetap sepanjang tahun. Contohnya sungai di Kalimantan yang memiliki daerah dengan curah hujan tinggi.
b.     Sungai periodik, yaitu sungai yang aliranya dipengaruhi musim. Contohnya sungai di NTT.
Berdasarkan sumber airnya, sungai dibedakan jadi :
a.      Sungai hujan, airnya bersumber dari air hujan
b.     Sungai gletser, airnya bersumber dari pencairan es
c.      Sungai campuran, airnya bersumber dari campuran air hujan dan pencairan es.
Berdasar pola alirannya, sungai dibedakan jadi :
a.      Pola dendritik, pola aliranyya berbentuk dari anak anak sungai yang mengalir secara tidak teratur menuju sungai utama.
b.     Pola radial, pola alirannya menjari
c.      Pola trelis, pola aliranyya berbentuk seperti tulang ikan yaitu anak anak sungai paralel dan relatif tegak lurus dengan sungai utama.
d.     Pola rektangular, pola alirannya membentuk sudut siku siku.
e.      Pola anular, terbentuk dari perkembangan pola aliran radial.

2.     Danau

Danau adalah perairan yang sangat luas dan dikelilingi daratan. Berdasar proses pembentukannya, danau dibedakan jadi:
a.      Danau tektonik, terbentuk oleh gerakan tektonikyang mengakibatkan lapisan batuan patah atau terlipat sehingga terbentuk cekungan. Contoh : Danau Tempe, Tondano, Towuti di Sulawesi.
b.     Danau vulkanik, terbentuk pada lubang kepundan gunung api, yang kemudian diisi oleh air hujan. Contoh : Danau Batur di Bali
c.      Danau tektovulkanik, terbentuk oleh gabungan proses tektonik dan vulkanik. Contoh : Danau Toba di Sumatra Utara
d.     Danau karst atau dolina, terbentuk oleh proses pelarutan air hujan terhadap batuan kapur di daerah karst. Dolina adalah lubang berbentuk corong pada batuan kapur. Contoh dolina di gunung Kidul ( Yogyakarta )
e.      Danau glasial, terbentuk dari hasil erosi dasar lembah oleh es yang mencair. Contoh : Great Lake di Amerika Utara
f.       Danau tapal kuda ( oxbow lake ) terbentuk dari pemisahan kelokan sungai oleh pengendapan hasil erosi yang dibawa aliran sungai. Kelokan sungai yang terpisah membentuk danau tapal kuda. Contohnya di dataran rendah Kalimantan
g.     Danau bendungan ( waduk ), terbentuk dari pembendungan aliran sungai. Contoh : Waduk Jatiluhur, Cirata, Gajahmungkur, dll.

3.     Rawa

Rawa adalah daratan yang selalu basah tergenang air. Permukaan tanah daerah rawa lebih rendah dari permukaan air tanah. Rawa rawa terdapat di dataran pantai Kalimantan Selatan, pantai timur Sumatra, dan pantai selatan dan barat Papua

B.    Laut
1.     Pantai dan pesisir

Apa kalian tahu perbedaan pantai dan pesisir? Pantai adalah daerah pertemuan laut dan darat. Pantai dipengaruhi oleh pasang naik dan pasang surut air laut sehingga garis pantai berubah ubah. Sedangkan pesisir adalah daerah yang dipengaruhi oleh pertemuan daratan dan lautan. Daerah pesisir memiliki ciri ciri berikut :
a.      Daerah pertemuan kehidupan darat, laut, dan udara
b.     Berlangsung proses abrasi, pengendapan. Dan pelapukan
c.      Habitat berbagai ikan
d.     Tingkat kesuburan tanah tinggi
e.      Hewan dan tumbuhannya punya sifat khusus

2.     Laut menurut letak dan kedalamannya

Menurut letaknya :
a.      Laut tepi, yaitu laut yang terletak di landas benua atau tepi benua dan seolah olah terlepas dari samudra luas karena terhalang pulau dan semenanjung. Contoh : Laut Jepang, Laut arab, Laut Cina Selatan.
b.     Laut pertengahan, yaitu laut yang terletak antara 2 benua. Contoh : Laut Merah, Laut Tengah, dan Laut antara Asia dan Australia.
c.      Laut pedalaman, yaitu laut yang seluruh perairannya hampir dikelilingi daratan. Contoh :P Laut Kaspia, Laut Hitam, Laut Mati.
Menurut kedalamannya :
a.      Zona litoral, daerah antara garis pasang naik dan pasang surut. Ikan tidak mampu hidup disini.
b.     Zona neritik, zona laut dangkal ( <200m ). Pada zona ini sinar matahari dapat tembus ke dasar laut dan kaya akan sumber daya laut.
c.      Zona batial, zona laut dengan kedalaman 200 – 2500m. Zona ini dasarnya berbatasan dengan landas benua dan lerengnya mulai curam. Sinar matahari tidak mampu tembus dan sumber daya lautnya lebih sedikit.
d.     Zona abisal, zona laut dengan kedalaman >2500 m. Tumbuhan tidak mampu hidup karena tidak ada sinar matahari. Jumlah hewannya pun terbatas.

C.   Air tanah

Air tanah adalah air yang berada di bawah permukaan tanah dalam pori pori tanah atau celah celah batuan. Air tanah berasal dari air hujan yang meresap ke tanah.

1.     Air tanah dangkal adalah air tanah yang berada di lapisan akuifer atas. Air tanah dangkal disebut air freatis. Akuifer adalah lapisan batuan yang menyimpan dan mengalirkan air.
2.     Air tanah dalam adalah air tanah yang berada di dua lapisan batuan kedap airatau akuifer bawah. Air tanah dalam disebut juga akuifer tertekan. Air tanaha dalam dapat memancar secara lami melalui sumur artesis.

D.   Fenoma yang terjadi di hidrosfer

1.     Pencairan es di kutub
2.     Banjir
3.     Hujan asam
4.     Penurunan muka air tanah


 DEMIKIAN PENJELASAN TENTANG HIDROSFER DAN FENOMENA YANG TERJADI, SEMOGA BERMANFAAT DAN HARAP DIMAKLUMI JIKA ADA KESALAHAN. THANK YOU! :)



6 komentar:

Biodata Hobbyku

Nama/no absen : Tirsa Ruthdita Puspita Sari/24 Agama : Kristen Hobby : Bermain gitar